Tentang Analog Jarak
[Tentang Analog Jarak]
Bayangan itu tak henti terus meneror raga
Berharap persis di depan mata
Segera mungkin aku peluk dalam haru
Kan ku genggam tangannya dalam rindu
Kan ku tatap matanya tanpa berkedip
Memaknai takut kehilangan
Dan akhirnya,
Benar benar hilang hanya sekejap
Sekedar guyonan kata yang mewakili
Yang terbawa oleh ombak hayalan palsu
Semua terpaut oleh jarak
Jauh, antara langit dan bumi
Entah dimana langit itu akan berujung
Dengan titik cakrawalanya
Mesti di langit yang sama
Pijakan yang sama sekali tak berbeda
Menyatukan hati yang pernah tersungkur
Rinduku sebanyak air di lautan
Kasihku sebanyak butir pasir di pantai
Doaku yang terus melangit
Menyebut namamu. Selalu.
Tentang jarak,
Yang begitu kejam memisahkan raga
Tetapi selalu memberi arti untuk selalu
Hati-hati menjaga hati.
Selamat berdamai dengan kekejamannya jarak !! Tersangka,
Izzati Hanani.
#puisirindu #analogjarak
#sajakpuan #analogphotography
#puisipuan #aksarakata #beraninulis
Komentar
Posting Komentar