Im Moslemah Extraordinary

[Belum tentu BAIK ] Aku.. Mungkin belum tau ada apa dengan kata baik, maka kenalkan aku apa makna baik sesungguhnya. . . Aku.. Hanya seorang yang selalu dan lagi berusaha jadi baik. Walau tak akan pernah tau sampai mana usaha jadi baik itu akan berhenti. . . Aku.. Belum seperti apa yang kau pikirkan sebelumnya. Masih banyak hal-hal yang harus aku upgrade untuk merubah nya menjadi baik. . . Walau tidak pernah sangat maksimal untuk baik. Karna aku tak pernah tau sampai mana kadar baik yang aku lakukan dengan seKUAT tenagaku. . . Dan aku.. Butuh sesuatu yang bisa buat aku kuat dan bertahan untuk melewati hiruk piruk nya perjalanan. Itu semua aku lakukan demi satu kata.BAIK. . . Karna aku bukan makhluk yang sempurna. Masih banyak untaian minus yang harus aku perbaiki. . Dan untuk menjadi baik aku juga pernah salah. Untuk jalan yang benar aku pernah salah jalan. Untuk bangkit aku pernah terjatuh dan untuk bahagia aku pernah tersakiti. . . Dari Aku.. Makhluk yang memiliki setumpu...

[Masih tentang LANGIT "Jekardah"] . . Tersorot oleh langit ibu kota Seorang "Aku" yang sedang berproses menjadi KUAT untuk melalui gejolak kehidupan yang nyata. . . Diantara ribuan sosok yang tercipta untuk menciptakan sebuah kebahagiaan dengan caranya masing2. . . Setiap orang berhak bahagia dengan cara masing2 yang ia ciptakan dan bonus untuk buat orang lain bahagia itu akan menjadi nilai plus untuk dirinya. . . Pesan tersirat untuk kamu:  Jangan lupa tersenyum dan bersyukur karna akan hadir suatu ke~BAHAGIAan yang terkandung :) . . Aku.. Dibawah langit ibu kota beralas tanah. 📍Jakarta,Indonesia 🇮🇩 #kisahibukota  #ceritajakarta  #jakartapunyacerita  #langitibukota  #tentangmonas

[SEMESTA BERCERITA] . . Tentang Senja Datang pasti petang Pertanda gelap akan menyelimuti semesta. . Tentang Hujan Datang tanpa tanya Pergi tanpa pamit Berapapun tetes air yang turun masih belum bisa mengalahkan seberapa banyak noda hitam yang terlanjur memayoritas. . Tentang langit Sesekali bisa diajak berkompromi untuk soal hati Dikala pilu mendung pun tiba Dikala senang bahagia cerah pun menjelma . Tentang Pelangi Tidak ada alasan untuk terus menerus Bahagia karna hadirnya. Lengkungan warna warni nya seakan menular pada wajah yang sumringah . Tentang Bintang Hadir tanpa beri pertanda  Pamit untuk sementara Cahaya kecilnya yang mengajarkan arti tentang memahami dan menerima Rasi bintang yang di tunggu Tidak lagi mencipta perihal kesepian . Tentang Bulan Hadirnya membawa kenyamanan Selalu menjadi pelengkap di kala gelapnya malam, tentu bersama rasi Bintang itu membuat langit makin indah. Cahaya nya seakan memberi arti tentang melengkapi. Satu di antara lainnya yang tid...

[JARAK & WAKTU] Ketika Jarak berbicara  Apakah kehidupan ada ujungnya ? Masih terlihat buram dan menjadi teka-teki tak kenal batas Tentang paradigma semesta dan kehidupan. Seperti bola dunia yang tak tampak unjungnya Mungkin tempat ia berpijak, itulah ujungnya. Sedangkan Waktu, Hanya menjawab di detik mana paradigma bola kehidupan akan berhenti. Hasilnya,  Sampai mana Jarak yang sudah kita pijaki untuk menjelajah paradigma kehidupan. Untuk apa Waktu yang sudah terbuang untuk halu rintang kehidupan semestinya. Waspada pada Jarak yang mempertemukan sedangkan hanya meninggalkan jejak putih yang tak pasti, malah bisa jadi hitam. Hati-hati dengan Waktu yang memakan usia. Tercipta semestinya ialah fakta dan logika yang candu dengan hasil dan manfaat Apakah kala detik menit jam nya selalu terlahir kata manfaat ? Ataukah hanya berujung GameOver untuk sebuah permainan ? Selamat menikmati paradigma Jarak dan Waktu. Semoga kamu salah seorang yang beruntung memenangkan per...

*Bingkai Kehidupan* Tak akan ada tawa Sebelum ada tangis Tak akan ada orang hebat Tanpa perjuangan yang hebat. Semuanya berhubungan dengan sebab dan akibat, itulah mengapa terciptanya masalah dan solusi. Segala sesuatu nya jika dibaluti dengan bingkai pasti indah dilihat dan dinikmati, sama halnya dengan kehidupan dunia. Mungkin Kamu tertipu !! Hidup ini hanyalah sebuah permainan belaka yg belum pernah ada sampai finishnya entah sampai kapan permainan itu semua akan berakhir. Saat ini kita berada dalam bingkai-bingkai kehidupan yg di baluti oleh panoramanya dunia.  Terhalang oleh kaca bingkai yg begitu pandai banyak menanipulasi kebohongan dan tipu daya yg sudah terlanjur mereka ciptakan. Hanya saya ada penyanggah sisi-sisi nya agar bingkai tersebut dapat tahan lama tidak mudah rusak, sehingga segala sesuatunya yg mereka tiru demi mewujudkan ego antar individu semakin melekat dalam diri dan mindset mereka. Dengan ringan nya mereka mengatakan "Lihatlah,, Akulah orang Te...

[Bagai Embun] Rasa ini bagai embun Mengambang antara angin dan air Tak pernah selaras dengan ego Yang selalu memberontak Soal sebuah pintaku. Temu. Temu itu cukup mengobati Membalut luka yang sempat kritis Kamu,  Inginku pelukmu dalam suka Dekapmu walau hanya sebatas angan Entah sampai kapan  Rasa ini akan berakhir Akan kah berakhir dengan tragis  Atau sebaliknya.. ?? Beruntung, Saat itu langit nya cukup bisa Di ajak berkompromi dengan hati  Setidaknya ada yang memahami  Dari pada tidak sama sekali.. Rasanya ingin curang kalau soal hati, Biar bisa mengontrol hati dengan hati-hati  Setelah itu tak ada lagi yang namanya kenyamanan yang berujung pada rindu Huft.. Lagi -lagi Rindu itu yang terucap!! Tersangka, Izzati Hanani. #puisi #sajakembun #pagimendung #katapuan #prasasendu #beraninulis

[Genangan masa lalu] Bayangan kelabu itu terus menghantui Kilas luka yang belum terobati  Tinggal duka dan pilu yang kian tertapaki Terlanjur sudah menjadi kisah, Walau tak jarang sepadan dengan pinta Puisi ini mewakili dari semua teriakan  Yang sempat tertunda belum terbilang Bayangan itu yang membawa arus nostalgia  Kenostalgiaan yang pernah ceritakan luka Berharap hilang di telan semesta Percuma !! Bukan jejak kaki di pasir yang hilang begitu cepat dimakan air ombak pantai Bukan batang pohon yang rusak dan akan tumbuh lagi batang yang baru Masih ada percikan goresan luka  Tapi tak terlalu menyiksa Karna ada sosok peran yang hadirnya Selalu mendamaikan ego dan hati Trimakasih, Sudah bersedih menjadi bagian dari masa laluku Walau tidak terlalu baik Tapi cukup berkesan!!  Tersangka, Izzati Hanani. #puisimasalalu #sajakpuan #ceritaku #prasasendu #beraninulis

[Tentang Analog Jarak] Bayangan itu tak henti terus meneror raga Berharap persis di depan mata Segera mungkin aku peluk dalam haru Kan ku genggam tangannya dalam rindu Kan ku tatap matanya tanpa berkedip Memaknai takut kehilangan Dan akhirnya, Benar benar hilang hanya sekejap Sekedar guyonan kata yang mewakili Yang terbawa oleh ombak hayalan palsu Semua terpaut oleh jarak  Jauh, antara langit dan bumi  Entah dimana langit itu akan berujung  Dengan titik cakrawalanya Mesti di langit yang sama  Pijakan yang sama sekali tak berbeda Menyatukan hati yang pernah tersungkur Rinduku sebanyak air di lautan Kasihku sebanyak butir pasir di pantai  Doaku yang terus melangit Menyebut namamu. Selalu. Tentang jarak, Yang begitu kejam memisahkan raga  Tetapi selalu memberi arti untuk selalu  Hati-hati menjaga hati. Selamat berdamai dengan kekejamannya jarak !! Tersangka, Izzati Hanani. #puisirindu #analogjarak #sajakpuan #analogphotography #puisipuan #aksa...

[Sigma kehidupan] Detik pun berputar dalam alur jarum jam. Mengelilingi lingkar angka dengan semestinya. Bermesra dalam waktu Sambil menelusuri dogmanya hidup. Layaknya raga yang tak menahu Langkah mana yang seharusnya di pijaki. Bergandeng dengan akal yang selalu menuntun keputusan apa yang harus di terima dengan lapang  Segenggam tekad yang tak sembarangan Untuk persiapan menerima takdir. Resiko yang besar, Demi sebuah tujuan yang besar. Selamat berkecimpungan  Dengan sigmanya hidup  Berlayar dalam lautan pengorbanan. Berlabuh di atas samudra keberhasilan. . . #puisihidup #sigmahidup #katapuan #aksarakata #susunankata #ceritaaku #belajarhidup #kisahaku

[Perihal Janji] Satu kata yang merujuk  pada sebuah komitmen. Pernah terlontar dari mulut  yang pernah sempat membisu. Terlanjur terbilang,  tetapi belum sempat terlaksana. Satu kata yang dapat berakibat Sebuah harapan palsu. Janji yang hanya sekedar Ucap dan terbilang. Tak menahu bagaimana cara Mengungkapkan nya dengan cara nyata. Tak usah janji kalau hanya Sebatas ingkar, cuma akan Berujung pada sia-sia. Janji itu cukup memberi gambaran Tentang kasih harapan tak pasti. Satu ku pinta tolong tepati dan tapaki Walau hanya sebutir janji dari  Miliyaran janji yang pernah kau ucap. Janji yang pernah terucap dari mulutmu. Bantu aku untuk memenuhi sebuah pintaku. Tentang sebuah janji yang hanya sekedar Terbayar oleh kata dan kalimat. Tolong, Jangan lagi-lagi menguras Selurus kepercayaan ku padamu Hanya karna sebatas janji yang belum  Sempat di tepati. Kamu,yang sudah terlanjur  Membangun jembatan janji itu Hingga muncul sebuah komitmen Yang masih menj...

[Si Trouble Maker ] "Dasar pembawa MASALAH !! " Kalimat yang sungguh menampar Akal pikiran dan hati. Trimakasih, Sudah membuatku tumbuh Menjadi pribadi yang lebih KUAT. Memberi gambaran tentang Makna arti sebuah sabar. Miliyaran trimakasih ku ucap Dari sebuah kilas cerita itu. Aku belajar untuk melatih Cara mengendalikan emosi Yang terkadang tidak stabil Hingga terbilang uncontrol. Mencoba beralih pada Sebuah tantangan yang baru. Menantang diri sendiri Untuk tidak bergantung pada orang lain. Trimakasih sudah pernah hadir dan singgah Menyambutnya sama sekali Tidak mempersiapkan bekal apapun. Hanya mental dari sekian tenaga yang sudah di kerahkan untuk melalui gejolak segala halu rintang hidup. Hadirnya, Cukup hanya sekedar mengisi Lembaran - lembaran kosong tentang cerita kisah hari ini. Dan cerita-cerita kisah berikutnya  Untuk sebuah episode baru  Yang lebih membawa gairah, Untuk bercengkrama dengan Tantangan yang kian bertambah level. Agar hidup makin lebih term...

[Tak Lagi Sama] Sapaan masa lampau kini tlah hilang. Entah kemana, tidak tinggalkan jejak. Bisa jadi hilang di tiup angin lalu lalang. Ataukah tenggelam di telan bumi Sungguh logika yang sulit untuk di nalar Kini tinggal akal dan pikir yang menjadi prioritas Membuat trik dan step Untuk melangkah ke jenjang selanjutnya Semoga tidak lagi tersungkur Ke dalam zona bahaya itu Seumpama, Saling tatap tapi seakan tak pernah saling kenal Sering bertemu tapi enggan untuk melambai Apalagi sapa, senyum pun seketika memudar Rindu masa yang dulu, Kini tak lagi sama  Tak ada lagi genggaman tangan yang selalu Menuntun untuk pergi ke suatu tempat ternyaman Tak ada lagi senyuman tipis  Yang membuat hari semakin terwarnai Tak ada lagi tawa yang selalu Menggradasikan hidup agar lebih termaknai Semuanya lagi-lagi di batasi  Oleh waktu yang setia menjadi penghalang Ingin rasanya mengulur waktu  Agar dapat lebih bayak lagi senyum yg terukir Ingin rasanya mengurung waktu Agar ta...

[Luka Lampau] Kini tinggal kenangan Tersisa kisah yang belum usai Rasanya ingin segera mengusir luka itu Sampai hilang tak tertinggal jejak Raib !! Tak membekas walau hanya setapak Cerita yang pernah berujung luka Hingga urat nadi yang menjadi saksi Selangkah demi langkah ku tapaki Untuk menjauh dari masa itu Masa lampau yang membawa duka Umpama berjalan di bawah awan hitam Entah sampai kapan luka itu akan singgah Semoga tak lagi cipta luka yang baru Cukup ini saja yang belum sepenuhnya terobati Hingga dimana sampai pada titik mengikhlaskan Lalu beralih pada fase merelakan Dan berakhir pada fase melupakan Setelah itu melangkah lagi, Untuk menyelesaikan cerita yang belum tamat Mencipta tawa dan senyum di setiap episodenya Tidak lagi perihal tentang luka dan duka  Selamat tinggal Luka, Jangan harap akan jumpa kembali !! #antalogikata #sejutailusi #laditrikarya #aksarapuisi #aksarakata #tumpukankata

[Penghujung Rasa] Andai tuhan tak ciptakan temu Maka kenal tak akan pernah ada Andai tuhan tak ciptakan pisah Maka tak akan ada kisah rindu merindu Andai tuhan tak ciptakan benci Maka ikhlas dan maaf menjadi tidak termaknai Tak pernah menyesal tuhan pernah ciptakan cinta dan kenyamanan Dari dua kata yang saling berirama Mencipta dua insan yang saling terikat Di bantu balutan nada-nada doa yang kian melangit Perihal tentang cipta mencipta Semua pasti akan berujung akibat tanpa sebab Soal penghujung rasa yang hilang arah tanpa tahu menahu Tentang Penghujung rasa yang entah sampai kapan akan memudar Seiring detik waktu yang terus berjalan Waktu belum saja mampertemukan tombol merah Hanya untuk mengakhiri sebuah permainan Syukur yang tak pernah kenal kata henti Untuk menampung keluh kesah sebelum kembali Kembali pulang untuk sejenak merehatkan rasa yang sempat tak berujung titik temu Maka berhati-hatilah dengan sesuatu Yang kerap kian selalu menusuk hati Cukup iman yang mesti d...